Minggu, 08 Mei 2011

0

Resume_Harry Potter and Order Of The Phoenix


Bertahun- tahun dunia sihir dicekam teror lord voldemort. Sang pangeran kegelapan. Teror berakhir setelah voldemort membunuh James dan Lily Potter. Saat akan menyerang putra mereka, Harry Potter kutukan itu berbalik menyerangVoldemort sendiri.

Waktu berusia sebelas tahun. Harry masuk sekolah sihir Hogwarts dan dari ke empat asrama. Topi seleksi, topi milik Godric Gryffindor salah satu pendiri Hogwartsyang bertugas menetukan asrama setiap anak kelas  satu yang baru masuk Hogwarts itu menempatkan Harry di asrama Gryffindor bersama kedua temannya Ron Weasley dan Hermione Ganger.

Banyak kejadian-kejadian yang menimpa Harry selama belajar di Hogwarts, termasuk kejadian saat dimana Lord Voldemort datang membunuhnya melalui Professor Quirrel, buku harian Tom Riddle dan goblet of fire saat turnamen triwizard yang membuktikan bahwa Voldemort hidup kembali.

Tahun kelima ketika Harry belajar di Hogwarts. Orde Phoenix bekerja keras menghadapi teror Voldemort Orde Phoenix adalah perkumpulan yang dibuat oleh Albus Dumbledore, kepala sekolah Hogwarts. Begitupun dengan Harry, penderitaannya berlanjut ketika luka berbentuk goresan petir di dahinya semakin sakit. Berkali-kali dia bermimpi buruk. Ia seakan mengetahui perasaan musuh terbesarnya.

Harry Potter benar-benar tidak bisa tinggal diam. Kembalinya Lord Voldemort semakin nyata. Ia harus bertekad kuat menghadapinya bukan karena itu mengancam keselamatannya, tapi juga orang-orang yang disayanginya.

Perjuangan Harry untuk melwan Lord Voldemort semakin gigih, salah satunya ia dan didukung oleh kedua sahabatnya Ron dan Hermione membentuk suatu perkumpulan dengan murid-murid Hogwarts lainnya. Misalnya Ginny, Fred, George, Cho chang, Luna Lovegood, Neville dan banyak lagi. Saat itulah terbentuk “Laskar Dumbledore”, Suatu perkumpulan yang Harry bentuk untuk mempraktekan pelajaran Pertahanan Terhadap Ilmu Hitam. Karena menurut harry pelajran ini sangatlah penting untuk menghadapi Voldemort. Dolores Umbridge, guru mata pelajaran tersebut hanya mau mengajarkan teori saja. Maklum guru yang menyebalkan itu berasal dari kementerian sihir yang tidak percaya bahwa Lord Voldemort hidup kembali. ya..yang tahu voldemort hidup kembali hanya Harry dan Cedric Diggory saat turnamen triwizard. Bahkan di depan mata Harry sendiri Voldemort membunuh Cedric dengan mantra Avada Kedavra. Mantra mematikan yang digunkannya untuk membunuh orang tua Harry.

Di hari terakhir ujian. Harry mendapat penglihatan kalau Sirius Black (wali Harry), ditawan di Kementerian Sihir. Bersama kelima anggota LD (Laskar Dumbledore) lainnya. Yakni, Ginny, Ron, Hermione, Neville dan Luna Lovegood mencoba menyelamatkan sirius.

Namun ternyata, itu hanya pikiran yang ditanamkan Voldemort dalam benak Harry. Sirius tidak ditawan. (Namun, apa yang terjadi ketika Laskar-laskar itu sampai disana?). Mereka harus melawan para pelahap maut!, abdi-abdi Voldemort...(jelas ini pertarungan yang tidak seimbang). Untungnya tak lama Orde Phoenix datang, salah satunya Sirius. Tapi Sirius terbunuh dalam pertarungan itu. Dan lagi-lagi Harry harus berlawanan dengan Voldemort. Namun dengan bantuan Prof. DumbledoreHarry selamat. Bagaimanapun juga dumbeldore adalah penyihir yangdi takuti Voldemort.

0 komentar:

Posting Komentar

Total Tayangan Halaman

Yuukk follow me!

Diberdayakan oleh Blogger.

About Me

Foto Saya
Nae
bandung, jawa barat, Indonesia
Lihat profil lengkapku

i crazy with this song